
BREBES, WARTAGLOBAL.id --
Pemerintah Kabupaten Brebes terus menggenjot percepatan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai arahan Menteri Dalam Negeri. Program ini bukan hanya bertujuan memberikan makanan bergizi kepada masyarakat, terutama pelajar, ibu hamil, menyusui, lansia, dan kelompok rentan, tetapi juga mampu menggerakkan roda perekonomian daerah.
Pj Sekda Brebes Dr Tahroni MPd mengatakan bahwa program MBG berpotensi menggerakkan ekonomi daerah dengan menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan UMKM.
"Setiap dapur atau SPPG memerlukan sekitar 50 tenaga kerja, sehingga jika target 170 dapur terpenuhi, akan tercipta ribuan lapangan kerja baru," ujarnya, Rabu (13/8/25).
Program MBG juga berpotensi mendorong pertumbuhan UMKM, khususnya di sektor pertanian, peternakan, dan distribusi pangan. Kebutuhan bahan baku seperti telur, ayam, dan hasil pertanian lain akan meningkat serta memberikan peluang pasar yang besar bagi petani dan peternak lokal.

Pemkab Brebes optimistis target pembangunan 170 dapur MBG dapat tercapai, sehingga manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat, baik dari sisi gizi maupun pertumbuhan ekonomi daerah.
"Kami berharap dukungan semua pihak, sehingga target pembangunan 170 dapur MBG dapat tercapai," tegas Tahroni
Program MBG tidak hanya memberikan manfaat gizi bagi masyarakat, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, menghidupkan UMKM, serta meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Brebes. Dengan demikian, program MBG dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menggerakkan roda perekonomian daerah.
(Agus salim)
KALI DIBACA