GROBONGAN, WARTAGLOBAL.id --
Viral Mobil Dinas LH Grobogan Terlibat Kecelakaan mengakibatkan korban 1 tewas, dan 1 kritis. Mobil itu digunakan oleh anak Kepala Dinas LH dengan menggunakan Nopol palsu hingga saat ini masih ramai di perbincangkan banyak orang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Mokamad, memberikan konfirmasi di ruang kerjanya pada Senin (29/4/24), terkait Anaknya menggunakan mobil dinas dengan Nopol palsu, menabrak pengendara sepeda motor hingga tewas.
Mokamad mengatakan, benar mobil tersebut memang mobil iventaris Dinas Lingkungan Hidup. “Ya, benar memang itu mobil Dinas, digunakan oleh anak saya pada Senin (22/4) kemarin," kata Mokamad, Senin (29/4/24).
Terkait hal kecelakaan tersebut pihak keluarga korban baik yang meninggal maupun yang sakit sudah kami selesaikan semua, disaksikan Kepala Desa Toko Penawangan, Polsek Penawangan.
Adapun bentuk penyelesaiannya sesuai dengan permintaan oleh pihak keluarga korban, antara lain; mengganti sepeda motor yang rusak dengan sepeda motor yang baru, mengobati korban yang luka hingga sembuh, dan memberikan santunan kepada pihak keluarga korban. Adapun jumlah nominal keseluruhan sekitar Rp 35 juta.
"Selain itu kami masih bertanggungjawab untuk mengurusi Asuransi Jasaraharja baik korban yang meninggal dunia maupun yang korban yang sakit. Sehingga dengan demikian masalah tersebut dianggap sudah selesai," ungkap Mokamad.
Disinggung terkait penggunaan plat Nopol Palsu dengan mengganti plat nopol dari warna dasar merah menjadi putih (Nopol Pribadi) Mokamad menjelaskan, hal itu saya akui memang saya salah, dan bertanggung jawab sepenuhnya terkait kejadian tersebut.
"Masalah ini pun sudah saya komunikasikan kepada atasan (bupati,-red) via wa, dan tentu sudah mendapat teguran. Apapun sanksi yang akan diberikan akan saya terima sebagai konsekuensi dari kelalaian saya," pungkas Mokamad.
Sebelumnya viral beredar berita anak Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Grogoban menggunakan mobil dinas dengan Nopol palsu, menabrak pemotor hingga tewas.
Kecelakaan yang melibatkan mobil Isuzu Panther Nopol K-1674-XF dengan kendaraan roda dua Yamaha Mio Nopol K-4727-QZ yang terjadi di jalan Penawangan- Sedadi tepatnya Desa Toko Penawangan pada Jum’at, (19/4/2024) menyebabkan Satu korban meninggal, dan satu korban mengalami luka berat dan masih dirawat di RS. Panti Rahayu.
Sampai berita ini ditayangkan belum ada tanggapan resmi dari Kasat Lantas Polres Grobogan Polda Jawa Tengah, dan dari pihak Bupati Grobogan.
(red*)
KALI DIBACA