
SRAGEN, WARTAGLOBAL.id --
Suasana ceria mewarnai Aula SD IT Al Jabar Gondang, Kabupaten Sragen, Kamis (25/9/2025). Ratusan siswa-siswi menyambut kehadiran Satlantas Polres Sragen yang datang melalui program Polisi Sahabat Anak (PSA). Dua pesan utama dibawa dalam kegiatan ini: pentingnya tertib berlalu lintas dan ajakan bersama untuk menghentikan bullying.
Sejak awal, acara berlangsung penuh keceriaan. Polisi hadir bukan dengan wajah tegas, melainkan sebagai sosok “kakak” yang ramah. Anak-anak diajak bernyanyi, bermain peran, hingga praktik langsung cara menyeberang jalan yang benar.
Helm berstandar SNI bahkan menjadi daya tarik tersendiri ketika siswa berlomba memakainya dengan cara tepat.
Di balik keceriaan itu, terselip pesan serius. Polisi menekankan bahwa perundungan, baik fisik maupun verbal, tidak boleh lagi terjadi di sekolah. Dengan gaya komunikasi ringan, anak-anak diajak untuk saling menghormati dan menghargai teman.
“Kita ingin anak-anak tumbuh disiplin di jalan raya sekaligus berhati lembut terhadap sesama. Tidak ada tempat untuk bullying di sekolah. Jadilah teman yang baik dan saling mendukung,” tegas Kasat Lantas Polres Sragen Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono melalui Kanit Kamsel Iptu Supriyanto di hadapan para siswa.
Pihak sekolah memberikan apresiasi tinggi. Para guru menilai edukasi keselamatan dan anti-bullying sejak dini akan membentuk karakter generasi yang lebih disiplin, peduli, dan beretika.
Kegiatan ditutup dengan praktik seru. Aula sekolah disulap menjadi jalanan imajinasi lengkap dengan zebra cross mini. Siswa-siswi berbaris rapi, mengenakan helm, dan menyeberang sambil meneriakkan yel-yel, “Stop bullying, ayo tertib berlalu lintas!”
Program PSA diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam mencetak generasi Sragen yang cerdas, disiplin, dan bebas dari perundungan.
(Joko S)
KALI DIBACA