Bupati Fadia Fokus Tuntaskan Masalah Banjir dan Infrastruktur di Desa Pacar Tirto - Warta Global Jateng

Mobile Menu

Whatshop - Tema WhatsApp Toko Online Store Blogger Template

Iklan Ucapan

More News

logoblog

Bupati Fadia Fokus Tuntaskan Masalah Banjir dan Infrastruktur di Desa Pacar Tirto

Wednesday, 8 October 2025
Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq meninjau lokasi banjir dan rumah pompa di Desa Pacar Tirto, Selasa (7/10/25).

PEKALONGAN, WARTAGLOBAL.id --
Pemerintah Kabupaten Pekalongan menunjukkan keseriusannya dalam menuntaskan persoalan banjir dan jalan rusak yang kerap melanda wilayah di bawah rel kereta api Desa Pacar, Kecamatan Tirto. Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, baru-baru ini melakukan peninjauan langsung ke lokasi tersebut, sekaligus juga meninjau rumah pompa yang baru akan dibangun.

Dalam kesempatan itu, Bupati Fadia didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Sumar Rosul, Kepala DPU Taru Kabupaten Pekalongan, Kepala Bapperida Kabupaten Pekalongan, Camat Tirto, serta Kepala Desa Pacar.

Bupati Fadia menyampaikan bahwa persoalan banjir di bawah rel Desa Pacar Tirto menjadi salah satu pekerjaan rumah (PR) besar yang terus diupayakan penyelesaiannya oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan, “Salah satu PR yang selalu jadi perhatian adalah banjir di bawah rel Desa Pacar Tirto. Setiap kali dibangun jalan, tidak lama kemudian rusak lagi karena banjir dan tidak selesai-selesai. Tahun ini kami langsung bangun rumah pompa baru, pasang pompa baru, dan perbaiki jalannya,” jelas Bupati Fadia, Selasa (7/10/25).

Menurutnya, pembangunan di lokasi tersebut mencakup beberapa pekerjaan dengan total anggaran sekitar Rp3,5 miliar, yang terdiri atas pembangunan rumah pompa senilai Rp1,5 miliar, perbaikan jalan sebesar Rp1 miliar, serta pembuatan sodetan di depan SMP 1 Tirto senilai Rp700 juta.

“Fungsinya sodetan itu untuk mempercepat aliran air saat banjir. Jadi, nanti pompa lama kita taruh di sana, sodetannya jalan, pompanya juga bekerja, supaya air cepat surut. Kalau banjir terus, jalan akan cepat rusak. Maka satu per satu kita tuntaskan PR di rel Pacar Tirto ini,” terangnya.

Bupati Fadia juga menegaskan bahwa pembangunan jalan menjadi prioritas utama Pemkab Pekalongan karena berhubungan langsung dengan aktivitas ekonomi dan keselamatan masyarakat, “Bagi saya, sebagus apa pun daerah kita kalau jalannya rusak, percuma. Jalan harus kita perbaiki dulu supaya akses ekonomi lancar, anak-anak bisa sekolah dengan aman, dan ibu-ibu juga nyaman berkendara. Karena anggaran terbatas, kita prioritaskan jalan yang dilalui banyak orang dan membahayakan,” ujar Fadia.

Ia juga mengimbau masyarakat agar ikut menjaga hasil pembangunan yang sudah dilakukan pemerintah, “Saya mohon masyarakat ikut menjaga. Ini jalannya akan kita beton, bukan aspal biasa. Jadi saat pengecoran, jangan dilalui dulu. Kalau masih basah dilalui, bisa rusak. Mari kita kerja sama dengan baik, supaya hasil pembangunan bisa bertahan lama,” pesannya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Sumar Rosul, menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada pemerintah daerah atas perhatian serius terhadap persoalan banjir dan kerusakan jalan di wilayah Tirto dan sekitarnya, “Kami sangat mendukung dan berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pekalongan yang terus berupaya menyelesaikan persoalan banjir dan rob, serta memperbaiki jalan rusak sesuai kemampuan keuangan daerah. DPRD tentu akan terus mendorong agar di tahun anggaran berikutnya, 2026, penanganan ini bisa lebih ditingkatkan,” ujar Sumar Rosul. (ARI)

KALI DIBACA