KARANGANYAR, WARTAGLOBAL.id -- Satlantas Polres Karanganyar baru-baru ini melaksanakan lomba terapi blackspot di lokasi depan PT Gunung Subur Jaten, KM 9 Dusun V, Jaten, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan ini juga melibatkan tim penilai dari Ditlantas Polda Jawa Tengah.
Lomba terapi blackspot ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengatasi titik-titik rawan kecelakaan lalu lintas guna meningkatkan keselamatan di jalan raya. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata dalam memperbaiki kondisi lalu lintas di lokasi yang dikenal sering terjadi kecelakaan.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk tim penilai dari Ditlantas Polda Jawa Tengah, serta sejumlah perwakilan dari Polres Karanganyar. Tim penilai melakukan evaluasi terhadap berbagai upaya yang dilakukan untuk mengatasi blackspot, mulai dari perbaikan infrastruktur hingga pemasangan rambu-rambu lalu lintas yang lebih jelas.
“Lomba terapi blackspot ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas di Kabupaten Karanganyar. Dengan melibatkan tim penilai dari Ditlantas Polda Jawa Tengah, kami berharap dapat mendapatkan evaluasi yang komprehensif dan masukan yang konstruktif untuk memperbaiki titik-titik rawan kecelakaan di daerah kami.” Ujar Kasat Lantas Polres Karanganyar, AKP Agista Ryan Mulyanto, S.T.K., S.I.K., M.T., Saat dihubungi, Jumat (23/8/24).
AKP Agista juga menambahkan, “Kami menyadari bahwa pengelolaan blackspot tidak hanya memerlukan perbaikan fisik di lapangan, tetapi juga perlu adanya edukasi kepada masyarakat. Melalui lomba ini, kami ingin menunjukkan komitmen kami dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan.”
Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan solusi yang efektif untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di titik-titik rawan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara. Satlantas Polres Karanganyar terus berupaya untuk melakukan berbagai inovasi dalam rangka menciptakan lingkungan berlalu lintas yang lebih aman.
(Joko Susilo)
KALI DIBACA