KARANGANYAR, WARTAGLOBAL.id -- Aipda Sarwanto, Bhabinkamtibmas Desa Dawung, melaksanakan tugas penting sebagai pembina upacara di SD 03 dan TK Pertiwi 03 Dawung Sukorejo pada Senin, 4 November 2024, pukul 07.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Aipda Sarwanto memberikan sosialisasi mengenai bahaya dan dampak bullying di lingkungan sekolah kepada para siswa dan guru di kedua lembaga pendidikan tersebut.
Sosialisasi yang disampaikan Aipda Sarwanto bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa tentang pentingnya menjaga sikap saling menghargai dan menghindari perilaku bullying. Ia mengingatkan agar para siswa dapat menciptakan suasana sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari kekerasan fisik maupun mental.
“Bullying bisa menimbulkan dampak buruk yang tidak hanya dirasakan oleh korban, tetapi juga dapat merusak lingkungan sekolah. Sebagai bagian dari kepolisian, kami ingin memastikan bahwa generasi muda bisa tumbuh dan berkembang di tempat yang mendukung mereka, bukan malah memberikan tekanan atau rasa takut,” ujar Aipda Sarwanto saat memberikan sambutannya.
Kegiatan ini juga melibatkan pelatihan tentang cara mengidentifikasi tindakan bullying, bagaimana cara melaporkan kejadian tersebut, serta pentingnya solidaritas antar teman dalam menciptakan lingkungan yang positif dan aman.
AKP Purnomo, SH, MH, Kapolsek Matesih yang diwakili oleh Aipda Sarwanto, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini.
“Kami dari pihak kepolisian sangat mendukung kegiatan seperti ini, yang tidak hanya mendekatkan polisi dengan masyarakat, tetapi juga berfungsi untuk memberikan edukasi langsung kepada generasi muda. Sosialisasi anti-bullying sangat penting agar anak-anak paham tentang bahaya perilaku bullying, baik secara fisik maupun psikologis,” ujar AKP Purnomo.
Kepala SD 03, Nurul Hidayati, S.Pd, menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pihak kepolisian terhadap dunia pendidikan di wilayahnya.
“Kami sangat mendukung program sosialisasi anti-bullying ini. Sekolah kami selalu berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua siswa. Dengan adanya kegiatan seperti ini, anak-anak kami bisa lebih memahami tentang pentingnya saling menghargai dan menanggulangi tindakan bullying,” ungkap Nurul.
Senada dengan kepala sekolah SD 03, Suparsi, S.Pd, selaku Kepala TK Pertiwi 03 juga menyampaikan apresiasinya terhadap upaya kepolisian dalam memberikan edukasi kepada anak-anak usia dini.
“Anak-anak usia TK memang harus dikenalkan sejak dini tentang nilai-nilai positif seperti saling menghargai. Sosialisasi anti-bullying yang diberikan oleh Aipda Sarwanto sangat tepat untuk membantu mereka mengenali perilaku yang baik dan buruk dalam interaksi sehari-hari,” tambah Suparsi.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam menciptakan generasi muda yang lebih peduli terhadap sesama dan mampu menghindari tindakan kekerasan. Pihak kepolisian pun berkomitmen untuk terus menjalankan berbagai program sosialisasi guna membangun kesadaran tentang pentingnya keselamatan dan keharmonisan di lingkungan sekolah.
(Joko Susilo)
KALI DIBACA