TNI-Polri Bersama Warga Gotong Royong Tangani Tanggul Jebol di Desa Pesanggrahan Wonokerto - Warta Global Jateng

Mobile Menu

Whatshop - Tema WhatsApp Toko Online Store Blogger Template

Pendaftaran Jurnalis

Klik

More News

logoblog

TNI-Polri Bersama Warga Gotong Royong Tangani Tanggul Jebol di Desa Pesanggrahan Wonokerto

Wednesday, 22 January 2025
PEKALONGAN, WARTAGLOBAL.id --
Warga Desa Api-api, Bebel, Wonokerto, Sijambe Kecamatan Wonokerto, bersama anggota TNI, Polri, dan unsur Forkompimcam bergotong royong untuk menangani tanggul jebol yang mengancam pemukiman dan lahan pertanian. Tanggul yang jebol ini disebabkan oleh tingginya debit air akibat curah hujan yang deras beberapa hari terakhir.

Langkah tanggap darurat dilakukan, pada Rabu 22 Januari 2025 dengan membangun tanggul sementara menggunakan karung yang diisi pasir. Pengerjaan ini dikoordinasikan langsung oleh Camat Wonokerto, Abdul Qoyum, S.H., M.A.P., yang juga memantau situasi di lapangan.

"Ini adalah wujud nyata kerja sama antara masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan untuk bersama-sama mengatasi bencana ini. Kami akan terus berupaya sebaik mungkin agar situasi kembali normal," kata Abdul Qoyum.

Selain melibatkan masyarakat setempat, kegiatan ini juga didukung oleh perangkat desa, personel TNI dan Polri, serta Forkompimcam Kecamatan Wonokerto. 

Dengan kerja keras dari semua pihak, tanggul sementara berhasil dibangun di beberapa titik kritis. Tanggul ini diharapkan mampu menahan luapan air sementara waktu hingga perbaikan permanen dilakukan.

Kristiandi Oktopredi S.Pd.G.r sebagai salah satu tokoh Masyarakat Sekaligus sebagai Ketua BUMDES "Mitra Tani"setempat juga menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh berbagai pihak.

"Kami bersyukur atas gotong royong ini. Dengan kerja sama seperti ini, kami yakin masalah ini bisa segera diatasi, juga berharap bangunan yang berada di pinggiran sungai sengkarang agar di tertibkan, karena dapat mengganggu kelancaran air," ujarnya yang turut bergabung dalam proses perbaikan tanggul.

Sementara itu, pemerintah kecamatan dan instansi terkait akan terus memantau kondisi tanggul serta melakukan koordinasi untuk mempersiapkan perbaikan yang lebih menyeluruh. Selain itu, bantuan logistik dan kebutuhan pokok lainnya juga akan segera disalurkan kepada warga yang terdampak banjir akibat jebolnya tanggul ini.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya menjaga infrastruktur vital seperti tanggul agar tetap berfungsi optimal. Kerja sama yang solid antara pemerintah, aparat, dan masyarakat menjadi bukti bahwa penanganan bencana dapat dilakukan secara cepat dan efektif.

(ARIYANTO)

KALI DIBACA