SEMARANG, WARTAGLOBAL.id --
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, menjaring puluhan kendaraan yang tidak laik jalan saat menggelar Ramp Check armada bus yang melayani angkutan mudik Lebaran, baru-baru ini. Kegiatan pemeriksaan kelayakan bus dilakukan di terminal maupun pool-pool atau garasi bus pariwisata di Kota Semarang.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan menjelaskan, dari pemeriksaan yang dilaksanakan, dari sekitar 70 kendaraan tersebut, dan yang lolos uji atau laik operasional ada 50 kendaraan.
“Sudah kita periksa semuanya, kalau bus yang lolos uji kita tempelkan stiker, kendaraan itu memang laik jalan untuk operasional angkutan mudik Lebaran.
Sementara 20 kendaraan lainnya, kita berikan surat perintah untuk melakukan perbaikan. Karena dari kondisi bus ditemukan memakai ban vulkanisir, wipernya mati dan juga fisik karoserinya tidak laik untuk operasional angkutan,” kata Danang, Minggu, 23/3/2025.
Ada dua hal dalam pelaksanaan ramp check tersebut. Petugas melakukan pemeriksaan, baik persyaratan administrasi seperti uji KIR kendaraan, SIM dan persyaratan teknis laik jalan. Termasuk juga petugas menyasar Bus BRT Trans Semarang dipastikan sudah memenuhi unsur keselamatan perjalanan.
“Ini untuk memastikan seluruh bus aman dioperasionalkan, termasuk nantinya pemasangan rambu-rambu portable di beberapa titik yang sudah kita siapkan bersama jajaran Satlantas Polrestabes Semarang, disesuaikan dengan SOP dari Korlantas Polri.
Karena akan ada skenario pembatasan kendaraan saat periode Lebaran, baik di jalur tol maupun non tol, yakni one way, ganjil genap, maupun pembatasan angkutan barang, mulai dari tanggal 24 Maret- hingga 8 April 2025,” pungkasnya.
(eko bhaktianto)
KALI DIBACA