JEPARA, WARTAGLOBAL.id --
Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, melakukan kunjungan ke Bandara Dewandaru, pada Minggu (23/3/2025), bersama Bupati Jepara, Witiarso Utomo. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kesiapan bandara yang rencananya akan kembali membuka penerbangan ke Karimunjawa, menyusul banyaknya wisatawan yang terkendala akses akomodasi menuju pulau tersebut.
Bandara Dewandaru, yang sudah lama tidak beroperasi sejak tahun 2019, direncanakan akan dibuka kembali untuk penerbangan dari beberapa kota besar, termasuk Semarang, Yogyakarta, dan Bali.
Pembukaan jalur penerbangan ini diharapkan dapat mempermudah akses wisatawan yang ingin mengunjungi Karimunjawa, terutama mengingat jarak yang lebih dekat dan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan dengan perjalanan melalui laut.
"Karimunjawa adalah salah satu destinasi wisata yang sangat menarik, tetapi akses yang terbatas menjadi kendala bagi banyak wisatawan. Dengan dibukanya kembali penerbangan langsung, baik dari Semarang, Yogyakarta, maupun Bali, diharapkan akan lebih banyak wisatawan yang dapat mengunjungi Karimunjawa," kata Agus Sutisna dalam kunjungannya.
Meskipun ada optimisme besar terhadap pengembangan akses udara ini, tantangan biaya operasional tetap menjadi perhatian utama. Pihak maskapai yang akan melayani rute-rute ini perlu dukungan dari Kementerian Perhubungan untuk memastikan keberlanjutan layanan penerbangan, mengingat biaya tinggi yang diperlukan. Oleh karena itu, subsidi dari Kemenhub menjadi salah satu solusi yang diharapkan agar maskapai tidak mengalami kerugian akibat tingginya biaya operasional penerbangan.
Agus Sutisna mengungkapkan harapannya agar Kementerian Perhubungan dapat memberikan subsidi untuk mendukung maskapai yang berencana membuka rute penerbangan dari Semarang (Bandar Udara A. Yani), Yogyakarta (Bandar Udara Edi Sucipto), dan Bali (Bandar Udara Ngurah Rai) ke Karimunjawa.
"Dengan adanya subsidi ini, kami berharap biaya penerbangan dapat lebih terjangkau, sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Karimunjawa," tambahnya.
Rencana operasional Bandara Dewandaru mencakup penerbangan tiga kali seminggu, yaitu pada hari Senin, Jumat, dan Minggu, yang akan membantu memenuhi lonjakan jumlah wisatawan yang semakin meningkat, terutama saat musim liburan.
Kepala Bandara Dewandaru, Capt. Muhammad Kurniawan, menyambut positif rencana pembukaan kembali bandara ini. "Kami siap menyambut wisatawan dengan fasilitas yang ada dan berharap operasional bandara ini dapat berkontribusi terhadap lonjakan wisatawan ke Karimunjawa," ujarnya.
Dengan panjang landasan pacu 1,4 km, Bandara Dewandaru siap untuk mengakomodasi penerbangan pesawat ATR 72, yang sangat sesuai untuk jalur penerbangan ke Karimunjawa. Dengan pengoperasian bandara ini, diharapkan Karimunjawa dapat menjadi destinasi wisata yang lebih mudah dijangkau, baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, optimis bahwa dengan dibukanya Bandara Dewandaru, Karimunjawa akan semakin dikenal luas dan menarik lebih banyak wisatawan, serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
"Semoga Bandara Dewandaru segera beroperasi, menjawab kebutuhan transportasi yang efisien, dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Karimunjawa," pungkas Agus Sutisna.
(Maskuri)
KALI DIBACA
.jpg "Buat Situs Media Ke Kami Saja")
