Seorang Pemuda di Sragen Ditemukan Tewas Tenggelam Terseret Arus Waduk Kedungombo - Warta Global Jateng

Mobile Menu

Whatshop - Tema WhatsApp Toko Online Store Blogger Template

Iklan Ucapan

More News

logoblog

Seorang Pemuda di Sragen Ditemukan Tewas Tenggelam Terseret Arus Waduk Kedungombo

Monday, 7 April 2025
SRAGEN, WARTAGLOBAL.id -- 
Seorang pemuda bernama Yusuf Putra Pradita (23), warga Desa Pagak, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, ditemukan tewas tenggelam di Waduk Kedungombo, Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, pada Minggu dini hari (6/4/2025). Korban diduga terpeleset saat hendak mencari ikan bersama rekan-rekannya.

Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 02.15 WIB. Menurut keterangan pihak kepolisian, korban bersama beberapa saksi tiba di dermaga area genangan waduk dengan tujuan menjaring ikan menggunakan beranjang—alat tradisional yang dipasang di tengah genangan.

“Saat itu korban dan para saksi tiba di dermaga area genangan Waduk Kedungombo bermaksud untuk mencari ikan dengan cara dijaring menggunakan beranjang yang terletak di tengah genangan,” jelas AKP Sigit Sudarsono, Kasi Humas Polres Sragen, Minggu (6/4/2025).

Korban dan rekan-rekannya menyeberang ke tengah waduk menggunakan perahu dayung. Namun sesaat sebelum menginjak kerangka bambu penyangga beranjang, Yusuf diduga terpeleset dan jatuh ke dalam air.

“Salah satu saksi bernama Daryono sempat berusaha menarik pakaian korban, namun tarikan tersebut terlepas sehingga korban tenggelam,” lanjut Sigit.

Setelah upaya penyelamatan oleh rekan-rekannya gagal, para saksi mencoba menyelam ke dasar waduk untuk mencari Yusuf. Namun hingga beberapa saat kemudian, tubuh korban belum juga ditemukan.

Saksi lain bernama Wardi kemudian menghubungi warga bernama Suwarno untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sumberlawang. Mendapat laporan, aparat kepolisian langsung berkoordinasi dengan tim SAR untuk melakukan pencarian.

“Setelah menerima laporan, anggota piket kami langsung berkoordinasi dengan tim SAR untuk mencari jasad korban yang masih berada di dasar air. Jasad korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB,” ujar Sigit.

Setelah berhasil dievakuasi, jasad Yusuf dibawa ke Puskesmas Sumberlawang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan peristiwa ini murni kecelakaan.

(Joko S)

KALI DIBACA