
BREBES, WARTAGLOBAL.id --
Pemerintah Kabupaten Brebes berkomitmen meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan memperluas digitalisasi layanan publik. Hal ini ditunjukkan melalui rapat koordinasi yang digelar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Brebes pada Rabu (24/9/2025).
Wakil Bupati Brebes, Wurja, menekankan pentingnya PAD sebagai pilar utama kemandirian fiskal daerah. Digitalisasi layanan pemerintah, termasuk pembayaran pajak dan retribusi daerah, menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kemudahan bagi masyarakat.
Beberapa strategi yang diterapkan untuk mengoptimalkan PAD antara lain:
- Integrasi Sistem" Integrasi sistem e-PAD dengan layanan perizinan terpadu untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi.
- Pembayaran Digital" Penerapan QRIS dalam pembayaran pajak dan retribusi daerah untuk memudahkan masyarakat.
- Monitoring dan Evaluasi" Monitoring dan evaluasi real-time terhadap kinerja pemungutan PAD oleh perangkat daerah.
Selain itu, Kabupaten Brebes juga terus meningkatkan indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Meski demikian, masih ada tantangan seperti rendahnya literasi digital masyarakat dan keterbatasan infrastruktur yang perlu diatasi.
Bank Indonesia Perwakilan Tegal memberikan apresiasi atas progres digitalisasi yang dilakukan Kabupaten Brebes dan memberikan masukan strategis untuk meningkatkan adaptabilitas TP2DD terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat.
Dengan upaya ini, Pemerintah Kabupaten Brebes berharap dapat mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang akuntabel, transparan, dan modern melalui transformasi digital yang inklusif.
(Agus salim)
KALI DIBACA