
KLATEN, WARTAGLOBAL.id --
Ratusan driver ojek online (ojol) yang tergabung dalam Aliansi Ojek Online Klaten Bersatu bersama Polres Klaten menggelar doa bersama untuk mendiang Affan Kurniawan (21), driver ojol yang meninggal dunia usai terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob saat aksi unjuk rasa di Jakarta. Acara digelar di Aula Rumah Makan Hj. Suwarni, Jalan Raya Jogja–Solo Jogonalan, Klaten, pada Kamis (4/8/2025).
Doa bersama diikuti sekitar 200 driver ojol dari Grab, Gojek, Maxim, hingga ShopeeFood. Hadir pula Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo A.P., Wakapolres Kompol Heru Sanusi, Ketua FKUB Kabupaten Klaten KH. Syamsudin Asrofi, serta perwakilan komunitas ojol.
Ketua Aliansi Ojol Klaten Bersatu, Donny Rica, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk empati dan solidaritas, meski mereka memilih tidak melakukan aksi turun ke jalan.
“Bukan berarti kami tidak berempati. Kami kompak memilih cara ini agar Klaten tetap kondusif, dan teman-teman tetap bisa mencari nafkah. Tapi kami tetap mengawal agar kasus Affan diusut tuntas,” ujarnya.
Acara doa bersama diawali dengan pembacaan Surat Yasin, dilanjutkan dengan deklarasi damai dan penandatanganan komitmen bersama oleh perwakilan ojol, Kapolres, dan Ketua FKUB.
Simbolis penghormatan juga dilakukan dengan menyematkan bunga di depan foto almarhum Affan Kurniawan.
Kapolres Klaten, AKBP Nur Cahyo A.P., mengapresiasi langkah damai yang dipilih para driver ojol.
“Kami ikut berempati atas berpulangnya saudara kita Affan Kurniawan. Semoga husnul khotimah. Doa dan komitmen bersama ini menambah semangat persatuan serta mengingatkan agar tidak mudah terprovokasi,” ungkapnya, Sabtu (6/9/2025).
Acara ditutup dengan tausiyah dan doa yang dipimpin Ketua FKUB Klaten, KH. Syamsudin Asrofi, yang menekankan pentingnya kebersamaan dan toleransi dalam menjaga perdamaian. Kegiatan berlanjut dengan ramah tamah, di mana Kapolres memberikan bingkisan kepada para driver ojol. (Joko S)
KALI DIBACA