WONOGIRI, WARTAGLOBAL.id -- Satlantas Polres Wonogiri berhasil menangkap pelaku tabrak lari berinisial DS (43), warga Kabupaten Trenggalek, pada Minggu (18/8/2024).
DS ditangkap di rumahnya di Kabupaten Trenggalek setelah diduga terlibat dalam kecelakaan tabrak lari yang terjadi di jalur Pracimantoro - Eromoko pada Sabtu siang (17/8/2024), tepatnya di depan SDN I Sindukarto Eromoko.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan seorang pelajar berinosial FR (16), warga Desa Johunut, Kecamatan Paranggupito meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. FR mengalami luka berat di bagian kepala setelah sepeda motor yang dikendarainya tertabrak.
Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, S.H., S.I.K., melalui Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, S.H., M.H., mengonfirmasi penangkapan terduga pelaku di kediamannya.
Peristiwa bermula ketika motor Honda Vario Nopol H-6590-AH yang dikendarai Arlina (17), seorang pelajar SMA asal Desa Suci, Kecamatan Pracimantoro, berboncengan dengan FR melaju dari arah selatan menuju utara.
Saat tiba di depan SDN I Sindukarto, sebuah kendaraan tak dikenal yang melaju dari arah utara ke selatan melintas terlalu ke kanan atau melewati marka jalan dan menabrak slebor/pelindung ban depan motor korban.
Setelah menabrak, pelaku tidak berhenti untuk memberikan pertolongan, melainkan melarikan diri menuju arah Pracimantoro. Akibat kecelakaan ini, motor Vario terjatuh, dan FR mengalami luka berat di bagian kepala yang menyebabkan kematiannya dalam perjalanan ke rumah sakit.
Kasi Humas AKP Anom Prabowo menjelaskan bahwa pelaku saat itu mengemudikan truk dengan nomor polisi AG 8035 UY. Dalam pemeriksaan, pelaku mengakui keterlibatannya dalam kecelakaan tersebut. Saat ini, pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Kantor Satlantas Polres Wonogiri.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan diri dan orang lain. Kami juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa jika terlibat dalam kecelakaan, sebaiknya tidak meninggalkan korban. Berikan pertolongan semampunya dan segera laporkan kejadian tersebut ke kantor polisi terdekat,” tegas AKP Anom Prabowo, Senin (19/8/24).
(Joko Susilo)
KALI DIBACA
