JEPARA, WARTAGLOBAL.id --
Kasus penipuan dengan bentuk pesanan yang mengatasnamakan Kodim 0719/Jepara marak. Kodim 0719/Jepara mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) atau lainnya, Selasa (14/1/2025).
Dandim 0719/Jepara Letnan Arm. Khoirul Cahyadi SE menegaskan agar warga tidak mudah percaya dengan ajakan kerja sama yang belum jelas kebenarannya terkait program MBG atau dapur sehat.
Hal tersebut disampaikan dalam pertemuan yang berlangsung di Makodim 0719/Jepara dengan beberapa wartawan dan LSM.
Ketua Lembaga Jepara Membangun (LJM), Yulis Suharyono, dalam audiensi tersebut menyampaikan adanya beberapa modus penipuan yang diungkap. Antara lain;
* Penggunaan bukti transfer palsu,
* Rekruitmen relawan atau karyawan fiktif,
* Penawaran menjadi supplier bahan kebutuhan pokok,
* Pemesanan bahan makanan yaitu daging sapi 100 kg yang mengatas namakan Kodim 0719/Jepara.
Menanggapi hal ini, Letkol Arm Khoirul Cahyadi menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap praktik penipuan yang semakin canggih.
“Kami mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati terhadap tawaran atau permintaan mencurigakan itu. Sering kali, penipu menggunakan nama lembaga resmi seperti Kodim atau Koramil untuk melancarkan aksinya,” tegas Dandim.
Dandim juga mengingatkan pentingnya memverifikasi informasi sebelum memberikan respons atau melakukan transaksi. Konfirmasi langsung kepada instansi terkait adalah langkah penting untuk menghindari kerugian.
“Kami siap bekerja sama dengan aparat keamanan untuk mengidentifikasi dan menindak tegas pelaku penipuan ini. Selain itu, kami mengajak masyarakat untuk melapor jika menemui indikasi penipuan yang mencurigakan,” pungkasnya.
Himbauan ini menjadi bagian dari upaya Kodim 0719/Jepara dalam melindungi masyarakat dari kejahatan yang telah banyak merugikan. Kodim juga meminta masyarakat untuk aktif berperan menjaga keamanan wilayah dengan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwenang.
Dengan sinergi antara Kodim, LJM, dan aparat keamanan, diharapkan praktik penipuan yang meresahkan masyarakat ini dapat diminimalisir. Masyarakat diimbau tetap waspada dan berpartisipasi aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di Kabupaten Jepara.
(PETRUS)
KALI DIBACA