Tim SAR Gabungan Temukan 2 Korban Meninggal Dunia di Tanah Longsor Banjarnegara - Warta Global Jateng

Mobile Menu

Whatshop - Tema WhatsApp Toko Online Store Blogger Template

Iklan Ucapan

More News

logoblog

Tim SAR Gabungan Temukan 2 Korban Meninggal Dunia di Tanah Longsor Banjarnegara

Tuesday, 18 November 2025
Banjir dan Longsor Banjarnegara, tim SAR Gabungan berjibaku melakukan Evakuasi tragedi tanah longsor di Desa Pandanarum Kabupaten Banjarnegara. Tim berhasil menemukan dua korban, Minggu (16/11/25).

BANJARNEGARA, WARTAGLOBAL.id --
Bencana longsor yang terjadi di Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah pada hari Minggu (16/11) telah merenggut dua nyawa. Peristiwa tersebut terjadi akibat hujan deras yang mengakibatkan tanah longsor yang menutup akses jalan desa.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Budiono, mengungkapkan bahwa proses evakuasi masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Banjarnegara, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat setempat. Misi mereka adalah mencari dan mengevakuasi warga yang terdampak serta yang melarikan diri ke area perbukitan.

“Korban pertama ditemukan pada Minggu sore setelah kejadian, dalam keadaan terluka. Sayangnya, setelah menjalani perawatan, pagi ini kami menerima kabar duka bahwa korban tersebut telah meninggal dunia. Sedangkan korban kedua berhasil ditemukan pada hari ini, sekitar pukul 07.58 WIB,” jelas Budiono.

Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian dan Evakuasi tragedi tanah longsor di Desa Pandanarum Kabupaten Banjarnegara, Minggu (16/11/25).

Tim SAR bekerja secara ekstra hati-hati mengingat kondisi medan yang cukup ekstrem. Beberapa warga berhasil menyelamatkan diri dengan berlari ke daerah yang tidak terkena longsor. 

“Material longsor yang menutup sebagian akses jalan desa sangat menghambat mobilisasi alat berat ke lokasi. Namun, tim gabungan tidak patah semangat dan terus berupaya membersihkan jalur yang tertutup oleh tanah dan bebatuan,” tambah Budiono.

Proses evakuasi dan pencarian lanjutan masih berlangsung hingga berita ini ditayangkan. Seluruh pihak yang terlibat berharap agar semua warga yang terdampak segera ditemukan dengan selamat. (ARI)

KALI DIBACA