Kapolres Wonogiri, AKBP Wahyu Sulistyo saat memaparkan capaian kinerja selama tahun 2025, Rabu (24/12/25).WONOGIRI, WARTAGLOBAL.id --
Polres Wonogiri memaparkan capaian kinerja selama tahun 2025 dalam Press Release Akhir Tahun yang digelar di Mapolres Wonogiri, Rabu (24/12/25). Salah satu hasil menonjol yang disampaikan adalah keberhasilan menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas hingga 22 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo menyampaikan bahwa secara umum kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kabupaten Wonogiri sepanjang 2025 terjaga dengan aman dan kondusif.
Di sektor lalu lintas, jumlah kejadian kecelakaan selama 2025 tercatat sebanyak 1.445 kasus, atau mengalami kenaikan sekitar 2 persen dibandingkan tahun 2024. Meski demikian, angka korban meninggal dunia justru mengalami penurunan signifikan, dari 102 orang pada 2024 menjadi 80 orang pada 2025, atau turun sekitar 22 persen.
Tak hanya itu, kerugian material akibat kecelakaan lalu lintas juga berhasil ditekan hingga sekitar 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Menurut Kapolres, penurunan fatalitas tersebut merupakan buah dari berbagai upaya preemtif dan preventif yang dilakukan Satlantas Polres Wonogiri, mulai dari edukasi keselamatan berkendara, patroli di titik rawan kecelakaan, hingga penegakan hukum berbasis Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).
Sepanjang 2025, Polres Wonogiri mencatat sebanyak 18.884 penindakan pelanggaran lalu lintas. Jumlah tersebut terdiri dari 12.521 tilang ETLE, 2.653 tilang manual, serta 3.170 teguran. Selain itu, petugas juga mengamankan 453 unit knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis dalam rangka penertiban.
Pada bidang penegakan hukum, Polres Wonogiri menerima 191 laporan tindak pidana dengan 142 kasus berhasil diselesaikan, atau tingkat penyelesaian perkara (crime clearance rate) mencapai 70 persen. Kasus-kasus yang mendominasi antara lain narkotika, pencurian, perjudian, penggelapan, serta kejahatan terhadap anak.
Dalam periode yang sama, Polres Wonogiri juga mengamankan 252,3 liter minuman keras tradisional dan menindak 87 pelaku penjual miras. Selain itu, dilakukan penindakan terhadap 10 kasus perjudian, 97 pelaku premanisme, serta penertiban terhadap 32 pasangan dalam kasus asusila. Di bidang narkotika, sebanyak 36 kasus berhasil diungkap dengan total 40 tersangka.
Kapolres Wonogiri menegaskan bahwa jajarannya tetap mengedepankan pendekatan humanis melalui berbagai inovasi pelayanan publik, di antaranya Hotline 110, pelayanan SIM dan Samsat keliling, Police Go To School, Ngobrol Bareng Masyarakat (Ngobras), hingga kegiatan bakti sosial dan pelayanan kesehatan.
“Kami berkomitmen meningkatkan profesionalisme, transparansi, dan kualitas pelayanan demi terciptanya rasa aman dan nyaman di Kabupaten Wonogiri,” ujar AKBP Wahyu Sulistyo saat dihubungi, Jumat (26/12/25).
(Joko S)
KALI DIBACA
