JEPARA, WARTAGLOBAL.id --
Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Agus Sutisna, meresmikan jalan desa dan objek wisata baru yang terletak di RT 002 RW 006, Dukuh Tendoksari, Desa Tahunan, Minggu (13/4/25). Jalan tersebut menjadi akses penting yang menghubungkan wilayah RT 002 dengan RT 005 RW 006, sekaligus menjadi titik awal pengembangan potensi wisata berbasis masyarakat.
Dalam peresmian yang berlangsung penuh kekeluargaan dan semangat gotong royong tersebut, hadir pula Kepala Desa Tahunan, Muhadi, Camat Tahunan Nuril Abdillah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga sekitar yang antusias menyambut pembangunan ini.
Jalan desa yang diresmikan tidak hanya berfungsi sebagai infrastruktur penghubung antarwilayah, namun juga menjadi bagian dari pengembangan kawasan wisata lokal.
Keindahan panorama alam berupa aliran sungai yang mengalir tenang di tengah bentangan sawah, menjadi daya tarik utama yang diinisiasi oleh warga sebagai destinasi wisata dan kuliner yang berkelanjutan.
Melalui pembukaan akses ini, masyarakat berharap dapat menciptakan ruang-ruang ekonomi baru, khususnya bagi pelaku UMKM lokal.
Diharapkan, kehadiran wisata berbasis potensi desa ini mampu menggerakkan roda perekonomian dan memperkuat kemandirian masyarakat.
Dalam rangkaian kegiatan, juga dilaksanakan tasyakuran dan doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur, serta kegiatan penyebaran bibit ikan jenis Channa limbata ke aliran sungai, dan penanaman pohon murbei di sekitar area tersebut. Pohon murbei dikenal memiliki manfaat kesehatan, sehingga diharapkan dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat untuk kebutuhan pengobatan herbal.
Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat. Ia menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pembangunan desa melalui pokok-pokok pikiran dan aspirasi anggota DPRD.
“Pembangunan desa adalah fondasi utama kemajuan daerah. Kami berkomitmen agar pembangunan tidak hanya terfokus di pusat kota, namun menjangkau seluruh penjuru Kabupaten Jepara secara masif dan merata,” ujar Agus Sutisna.
Melalui langkah ini, Desa Tahunan kembali membuktikan bahwa dengan semangat kebersamaan, potensi lokal dapat diolah menjadi kekuatan ekonomi dan sosial yang nyata. Harapannya, inovasi serupa dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Jepara.
(Maskuri)
KALI DIBACA